9 Ide Go Green Yang Gila Tapi Unik
Istilah Go Green sudah tidak asing lagi ditelinga kita, kemana-mana kita pergi sering kita mendengar kata 'Go Green' tersebut. Go green pada dasarnya adalah menciptakan lingkungan yang ramah lingkungan dan go green sekarang lagi ramai diterapkan oleh para produsen kertas sampai ke produsen developer rumah, semuanya berlomba-lomba menerapkan konsep Go Green.
Dibawah ini adalah ide 'Go Green' yang kreatif, ekstrim, dan unik, serta gila.
1. Universitas dengan konstruksi atap hijau sebagai tempat berkumpul para mahasiswanya
Green Desain atau Desain nuansa hijau merupakan tren yang sangat populer di arsitektur modern. Sekolah Seni, Desain dan Media di Nanyang Technological University Singapura memiliki atap yang berfungsi sebagai ruang pertemuan informal dengan ide linier, atap ini menciptakan ruang terbuka, melindungi bangunan, mendinginkan udara sekitarnya dan menampung air hujan untuk irigasi lansekap.
2. Charger iPhone yang diaktifkan oleh genggaman tangan
Mac Funamizu menciptakan sebuah ide yang memberikan anda latihan tangan dengan cara mengisi baterai iPhone Anda dengan genggaman tangan. Jadi sekali dayung dua pulau terlampaui, yakni isi batere dan latihan tangan.
3. Hotel yang menawarkan makanan gratis untuk tamu yang bersedia menghasilkan listrik
Sungguh menarik, hanya dengan bersepeda selama 15 menit kita bisa menghasilkan listrik. Yaitu Crown Plaza Hotel di Kopenhagen, Denmark, yang menawarkan makanan gratis untuk setiap tamu yang mampu menghasilkan listrik untuk hotel melalui sepeda yang melekat pada generator. Para tamu harus memproduksi watt setidaknya 10 tenaga listrik atau sekitar 15 menit bersepeda, mereka kemudian akan diberikan voucher makan senilai $ 36.
4. Menawarkan Diskon untuk pelanggan yang mau menggunakan sepeda
Sebuah rumah bordil di Berlin mempunyai cara yang inovatif untuk menarik pelanggan selama krisis ekonomi, dengan melakukan sesuatu untuk membantu menghindari perubahan iklim pada waktu yang sama, Mereka menawarkan diskon untuk pelanggan yang tiba dengan menggunakan sepeda.
5. Air bekas Wastafel yang berguna untuk menyiram tanaman
Wastafel yang dibuat oleh desainer muda asal Montreal Jean-Michel Gauvreau ini terbuat dari beton, memiliki saluran yang memungkinkan air bekas cuci tangan dapat mengalir langsung ke tanaman, sehingga setiap air yang terbuang tidak mubazir karena dapat digunakan untuk menyiram tanaman yang berada disebelahnya.
6. Alat mandi yang dapat menghemat air secara otomatis
20% dari total penggunaan energi domestik kita adalah dari air panas untuk mandi. Dengan lebih dari 6 kali penggunaan energi pencahayaan domestik, desainer Tommaso Colia datang dengan desain alat mandi yang ramah lingkungan, alat mandi ini telah dirancang untuk mengeluarkan air secara terbatas, apabila anda menghabiskan waktu untuk mandi terlalu lama, maka alat ini akan berhenti mengeluarkan air secara otomatis.
7. Lampu yang berfungsi mengajarkan anak kecil bagaimana cara menghemat energi
Pentingnya pengajaran konservasi energi adalah tujuan dari desain Tim Holley. Lampu yang berbentuk seperti hantu ini memberikan visualisasi kepada anak-anak tentang berapa banyak energi yang telah digunakan dengan meninggalkan lampu menyala terlalu lama, ketika pertama kali dinyalakan lampu ini akan berwarna hijau dan tersenyum, Jika lampu dibiarkan selama lebih dari empat jam, ia akan berubah warna menjadi kuning dan terlihat terkejut, dan jika anda berani untuk meninggalkan lampu ini selama lebih dari delapan jam, lampu akan berubah menjadi warna merah mengamuk, lengkap dengan mulut frownya dan mata marah.
8. Perusahaan menciptakan staples untuk mengurangi polusi staples
Staples seharusnya begitu buruk terhadap lingkungan sehingga perusahaan memutuskan untuk membuat sebuah stapler pokok-bebas. Produk ini menjanjikan untuk membuat kolasi ramah lingkungan. Alih-alih menggunakan logam planet yang tipis,stapler pokok-bebas "memotong potongan kecil kertas dan menggunakan strip untuk menjahit sampai dengan lima potongan kertas bersama-sama."
9. Pub Disco Mendapatkan Listrik dari orang-orang yang menari di lantai dansa
Semua lampu yang berkedip dan speaker yang berdebar kencang di klub dansa membutuhkan konsumsi listrik yang sangat besar. Sebuah Bar di London mempunyai ide unik untuk menghasilkan listrik, lantai dansanya dilengkapi dengan mata air yang ketika dipijak oleh penari bisa menghasilkan arus listrik, listrik disimpan dalam baterai dan digunakan untuk mengimbangi beban listrik beberapa klub. Pemilik klub, Andrew Charalambous, mengatakan lantai dansa miliknya sekarang medapatkan daya 60 persen dari ide uniknya tersebut.
No comments:
Post a Comment